Pengalaman ini adalah pengalaman pribadi saya, baru terjadi kemarin tepat nya pada hari minggu Tgl. 12 Juli 2020.
Kebetulan saya punya suami yg sangat hobby memancing, di tengah kesibukan yg kami lakukan dari hari senin sampai sabtu, setiap hari minggu kami luangkan waktu utk merefresh otak sejenak dengan pergi memancing di tempat pemancingan. Sudah 4 tempat yg kami datangi utk memancing.. Yg pertama tempat pemancingan Di dekat musholla, yg kedua di pemancingan mbah sholeh, yg ketiga di tempat pemancingan pak imam dan yg baru baru ini kami kunjungi adalah tempat pemancingan sebut saja " Tempat pemancingan pak Karto". Karena saya tau nama tempat dan daerah nya tapi saya sengaja tidak mau menyebutkan nama daerah tempat pemancingan tersebut.
Nah di tempat ini lah kami baru sekitar 5x kesini setiap kami libur kerja di hari minggu..
Awalnya saya sangat excited dengan tempat pemancingan ini, karena yg bikin exited adalah tempat nya rindang banyak pohon-pohon besar dan juga di tempat ini ada di sediakan ayunan tali ( Hammock) ada di sediakan 2 ayunan Hammock di tempat pemancingan ini.. Satu di gantung di rumahan rumahan kayu bekas kandang kelinci ( tetapi kelinci nya sudah mati semua) Hammock di simpulkan dan di ikat di kedua tiang kayu depan rumah rumahan ini dan ayunan Hammock yg satu lagi di pasang di sebrang rumah rumahan kayu melewati kolam pancing di pasang nya di limitkan di kedua batang pohon di sebrang sana.
Dan kebetulan tempat favorit saya adalah duduk duduk di ayunan Hammock yg terpasang di rumah rumahan kayu bekas kandang kelinci.. Disana saya bisa berduduk santai dan rebahan di atas ayunan Hammock tersebut, awal mula nya sudah 4x saya kesana tidak terjadi apapun atau tidak terlihat keanehan, kejanggalan apapun disana..
Hari minggu kemarin tepat nya tanggal 12 Juli 2020 saya mengalami sendiri keanehan dan kejanggalan tersebut.. Pada tanggal 12 Juli 2020 kebetulan hujan membasahi bumi kalimantan selatan di kota x.. Hujan dari kmrin malam sampai pagi, dan krn masih hujan juga kami memutuskan untuk pergi memancing mengendarai mobil, kami berangkat sekitar pukul 11.00 Wita (siang), sesampai nya di tempat pemancingan tersebut hujan sudah reda dan hanya ada mendung gelap menyelimuti awan. Kami sampai di tempat pemancingan kira kira pukul 12.45 Wita (siang) Sambil suami memancing dan dengan teman teman nya, saya pun seperti biasanya menuju rumah rumahan kayu bekas kandang kelinci dan rebah rebahan di ayunan Hammock tersebut., lalu saya berduduk santai di ayunan Hammock dan saya pun ngemil cemilan bolu dan cokelat yg saya bawa dari rumah, lalu ada tukang pentol (bakso) saya pun bergegas membeli bakso pentol lalu saya kembali lagi ke rumah rumahan kayu tersebut, sambil mengisi perut dengan bakso pentol dan es jeruk peras. Lalu setelah selesai saya makan bakso pentol dan minum es jeruk perasaan karena cuaca mendung sambil rebah rebahan saya pun tertidur, tertidur cukup lelap sampai tiba kejadian aneh disana..
Kejadian aneh nya adalah, saya tiba-tiba merasa ada di 2 alam... Antara alam mimpi dan alam nyata.. Tetapi saya merasa saya tidak ketindihan makhluk apapun karena saya masih bisa bernafas, masih bisa bergerak dan mendengarkan suara suara pengunjung kolam pemancingan tersebut.
Biasanya tempat pemancingan tersebut sepi entah kenapa di hari minggu tersebut agak ramai.
Di saat saya berada di antara 2 alam, antara alam nyata dan alam mimpi saya sadar posisi saya masih ada di ayunan Hammock dan di rumah rumahan kayu tempat kandang kelinci. Tetapi entah kenapa saya bingung sendiri dan berbicara dalam hati, saya hanya bisa melihat dengan mata sebelah kiri saya saja.. Mata sebelah kanan saya susah sekali untuk di buka seperti ada lem yg menempel erat di kelopak mata sebelah kanan saya.. Dan disaat hanya bisa melihat dengan mata kiri saya.. Saya melihat yg pertama di ujung kolam lurusan saya itu ada seorang perempuan kurus memakai jilbab warna hitam kebetulan perempuan tersebut memakai jilbab model segitiga karena saya melihat tampak belakang perempuan itu dengan jilbab hitam segitiga di belakang nya, membelakangi arah pandangan saya dan perempuan tersebut memakai baju putih lengan panjang garis-garis horizontal cokelat dan seperti nya memakai celana warna hitam tetapi saya tidak melihat jelas kaki nya napak ke tanah atau tidak karena di dekat perempuan tersebut memang di tumbuhi rumput tinggi dan semakin belukar.. Dan setelah saya melihat perempuan tadi saya juga melihat bapak bapak kurus memakai baju kaos oblong warna putih da celana hitam. Mereka berdua memang berdiri membelakangi arah pandangan mata saya seperti sedang memancing juga.
Tetapi di saat keadaan saya panik, karena saya tidak bisa membuka mata sebelah kanan saya, disitu juga saya masih bisa mendengar suara pengunjung tempat pemancingan kolam ikan tersebut dan juga suara suami saya yg sedang memanggil teman nya dan bercanda sama teman nya tersebut.
Saya bingung mau minta tolong ke suami saya ( di dalam hati saya bingung minta ampun kenapa sih mata kanan saya gak mau terbuka dan gelap) dan di tengah kegalauan dan kebimbangan hati saya yg berfikir jangan jangan mata saya buta di sebelah kanan... Di saat itu pula Tiba-tiba mata sebelah kanan saya mau terbuka dan akhirnya saya bisa melihat lagi dengan kedua mata saya.
Tetapi keanehan terjadi.. Di arah pandangan saya di tempat berdiri nya perempuan berjilbab hitam dan bapak bapak tadi ternyata disana tidak ada orang sama sekali..
Saya pun langsung menyebut astaghfirullah...
Saya pun tersadar kalau yg tadi saya lihat bukan lah manusia melainkan makhluk ghaib.
Lalu saya bangun dari posisi rebahan saya di ayunan Hammock, dan saya pun duduk termenung merenungi kejadian yg baru saja saya alami.
Kebetulan saya memang dari kecil memang terbiasa melihat makhluk-makhluk astral yg tak kasat mata. Lalu saya tidak heran lagi. Brarti tadi mata ketiga saya terbuka tetapi hanya mata kiri saya saja yg bisa menembus pengelihatan ke alam sebelah.
Setelah saya merenung saya merasakan hawa dingin dan tidak enak yg saya rasakan di badan saya.. Alias gak enak badan.
Saya pun meminta suami agar cepat pulang dan saya bergegas duluan masuk ke dalam mobil sambil menunggu suami beres beres joran dan peralatan memancing nya.
Sesampainya nya di rumah sebelum saya tidur saya sholat dan berdoa dulu, lalu saya memang merasa dan melihat ada lalu lalang makhluk dari dapur dan kamar mandi rumah saya tetapi saya cuek dan langsung tidur.
Keesokan pagi nya karena dari setelah melihat alam sebelah saya langsung gak enak badan, rasa gak enak badan tersebut terus berkepanjangan sampai hari senin malam.
Tak sabar saya merasakan ada sakit di leher, mau pingsan dan keringat dingin dan terasa panas seperti mau demam juga..
Saya langsung berinisiatif untuk menelpon kenalan saya Sebut saja nama nya 'Mama S' beliau ini indigo juga, punya indera ke-enam juga sama seperti saya dan ahli di bidang pengobatan.
Nah di saat pembicaraan telpon saya menceritakan semua kejadian yg saya alami di tempat kolam pemancingan hari minggu kemarin.
Lalu 'Mama S' menyarankan saya untuk ambil gula putih satu sendok makan dan membaca sholawat Nabi 7x dan di tiupkan ke gula pasir tersebut dan kemudian gula pasir tersebut saya makan. Lalu 'Mama S' bercerita, kamu kemarin di ganggu penunggu kolam pemancingan tersebut, mereka hanya protes kenapa sih Lulu tidur di sini..
Dan saya baru tersadar memang saya lupa bilang permisi saat saya duduk duduk duduk rumahan kayu dan rebahan di Hammock tersebut.
Mereka tidak Terima kamu tertidur disitu (padahal memang tidak ada niatan utk tidur terlelap disana)
Singkat cerita, untuk pelajaran dan hikmah yg saya petik adalah kalau kemanapun atau ke suatu tempat apapun kamu berada, kamu wajib permisi. Permisi utk duduk, permisi utk beristirahat dan permisi utk buang air besar atau pun kecil ( terutama lelaki yg suka BAKAL di bawah pohon saat perjalanan jauh).
Budayakan permisi, assalamu'alaikum atau apapun itu dan meminta izin terlebih dahulu.
Karena kita pun hidup berdampingan dengan alam sebelah atau alam arwah atau alam tak kasat mata.
Sekian cerita dari saya, pengalaman pribadi dan realita yg saya alami tanpa melebihkan kata kata di dalamnya. Mohon di maafkan bila ada penulisan kata yg salah atau penulisan kata yg kurang berkenan di hati para pembaca.
Kebenaran hanya milik Allah Tuhan semesta Alam.
Saya pamit, undur diri.. Nantikan tulisan blog saya ini dengan cerita fakta dan realita yg saya alami.
Semoga kita selalu dalam lindungan Allah , panjang umur, sehat dan bahagia. Amiin..
W assalamualaikum wr.wb
